Mungkin sudah banyak di antara kita yang pernah membaca tulisan
seperti judul di atas. Bagi yang belum pernah, cobalah cari di internet
dengan menggunakan kata kunci ‘melihat bintang dari dasar sumur’. Kita
akan temukan bahwa kebanyakan hasil pencariannya berasal dari ulasan
‘fakta-fakta menarik di dunia’. Tidak ada satupun yang menjelaskan
mengapa hal tersebut dapat terjadi. Betulkah kita bisa melihat bintang
dari dasar sumur di siang hari?
Untuk menjawabnya, kita harus terlebih dahulu tahu mengapa langit di
siang hari begitu terang sehingga kita tidak bisa melihat
bintang-bintang. Penyebabnya adalah adanya penghamburan cahaya Matahari
oleh partikel-partikel di atmosfer yang disebut hamburan Rayleigh.
Hamburan ini ditimbulkan oleh partikel-partikel yang lebih kecil dari
panjang gelombang cahaya tampak. Dan karena warna biru memiliki panjang
gelombang terkecil di daerah cahaya tampak, maka yang lebih banyak
dihamburkan di atmosfer adalah warna biru. Oleh karena itulah langit
kita berwarna biru.
|
Ilustrasi mengapa langit tampak biru di siang hari dan merah di kala fajar/senja (Sumber: math.ucr.edu). |
Lalu apakah dengan masuk ke dalam sumur yang dalam kita jadi bisa
melihat bintang-bintang di siang hari? Tidak semua bintang, hanya
bintang terang seperti Sirius dan dalam keadaan atmosfer yang sangat
baik/cerah. Tentunya apabila kita dapat melihat semua bintang di siang
hari, maka pasti ada banyak observatorium yang dibangun di bawah tanah.
Mengamati langit dari dalam sumur tidak meniadakan efek hamburan
Rayleigh, hanya mengurangi sedikit saja. Apabila kita ingin mengamati
bintang di siang hari, sebaiknya kita pindah ke tempat yang tidak
memiliki atmosfer seperti Bulan. Jangan malah masuk ke sumur yang dalam.